Selain suka mengintip inspirasi desain dapur di berbagai website, Instagram juga majalah online, saya juga menyukai membeli peralatan dapur.
Bagi saya, penting banget memiliki peralatan dapur yang lengkap di rumah. Agar kegiatan memasak dan baking menjadi lebih menyenangkan.
Dapur bagi saya adalah tempat menghilangkan stres. Rasanya lesap entah ke mana masalah-masalah itu saat di dapur. Terlebih ketika memasak sambil dengerin musik.
La vita bella …
Di dapur, saya bisa mengeksplor segala bumbu dapur untuk bikin resep baru maupun menu harian. Walaupun dapur saya minimalis tapi tetap cinta masak dan membeli peralatan dapur.
Kadang kita nih suka kalap mata jika melihat peralatan dapur yang lucu bentuknya dan ada label SALE. Betul nggak jamaah? 😀 Hehehe …
Kayak saya dong, pernah sekali waktu jalan ke Informa eh ada diskon untuk satu set piring-gelas, baskom, duh mana tahan, langsung deh capcus ke kasir. Dipakai apa nggak? Pakai kok meski nggak semuanya. Bahkan saya jadiin props foto. #eh 😀
Memasak itu merupakan hiburan tersendiri ya. Walaupun kadang pening lihat tumpukan perlatan dapur seperti wajan, loyang, piring kotor tapi tetap saja dilakukan tiap hari.
Salah satu impian kaum perempuan adalah peralatan dapurnya lengkap.
Kalau lengkap, mau bikin apa saja hayuk dah. Bawaan masak pun jadi happy. Makanya, ‘investasi’ untuk peralatan dapur itu penting juga.
Namun, pertayaan pun muncul, peralatan dapur apa sih yang wajib dipunya?
Inilah 14 peralatan dapur yang wajib untuk di rumah.
- Sodet kayu
Coba tengok wajan dan panci yang ada di rumah.
Ada berapa banyak goresan yang disebabkan oleh sodet atau sutil besi?
Oleh karena itu, selalu andalkan peralatan dapur sodet kayu karena tumpul dan nggak akan merusak permukaan panci.
Kayu juga tidak menghantar panas sehingga nggak perlu khawatir tangan terluka. Kayu relatif aman terhadap reaksi zat kimia pada makanan dan nggak menimbulkan aroma logam.
Tip : pilih kayu gelap, yang mengindikasikan kayu tua seingga rongganya lebih rapat.
2. Loyang silikon
Jangan membeli loyang kalengan yang murah, ujung-ujungnya kamu harus terus menerus membeli yang baru karena bentuk loyang cepat rusak akibat selalu dicungkil benda tajam agar makanan yang dipanggang bisa terlepas.
Hal itu nggak akan terjadi pada loyang silikon. Sekali diregangkan, kelenturannya membuat makanan sekejap terlepas dari loyang! Juga nggak perlu dioles mentega sehingga tak merepotkan.
Tip : spons kasar bisa merusak lapisan silikon. Rendam saja dalam air bersabun, lalu bilas.
3. Talenan warna-warni
Mengapa nggak meniru chef yang menggunakan talenan berbeda untuk setiap jenis bahan makanan demi menghindari kontaminasi bakteri?
Resminya, talenan merah untuk daging merah, hijau untuk sayur, biru untuk ikan. Untuk dapur rumahan, bedakan warna sesuai selera saja.
Kalau hanya punya satu talenan untuk semua, percaya deh saat mau bikin roti terus potong di talenan tersebut, akan ada rasa cabai atau bawang yang melekat. Walau talenan tersebut sudah dicuci bersih. *trust me karena ini pengalaman pribadi hehehe
Tip : alasi talenan dengan serbet atau kertas tisu agar tidak bergeser saat digunakan.
4. Cooling rack
Begitu keluar dari oven, cake dan cookies mutlak diangin-anginkan dia tas cooling rack atau rak berkawat. Jika ditaruh di atas loyang datar biasa, kue akan lembap dan tak garing.
5. Spatula silikon
Teknik aduk lipat sering disebut-sebut dalam resep kue.
Mengaduk menggunakan sendok biasa atau whisk, bisa menyebabkan adonan kempis karena over mixing. Maka peralatan dapur spatula silikon adalah solusinya.
Bidang datarnya yang luas membuatnya mampu mengeruk adonan dalam jumlah banyak dengan gerakan mengaduk seminim mungkin.
6. Pisau tajam
Mungkin terdengar sedikit aneh, namun ketajaman pisau justru sangat penting agar tidak terjadi cedera saat memasak.
Jangan sia-siakan waktu membeli pisau murah karena akan cepat tumpul.
Dua jenis pisau dapur yang wajib dimiliki adalah chef knife berukuran besar untuk memotong bahan masakan yang besar-besar dan paring knife berukuran kecil untuk memotong bahan masakan yang berukuran kecil.
7. Mixer tangguh
Mixer kualitas baik lebih awet bahkan bisa dipakai sampai turun temurun. Harganya memang mencapai jutaan rupiah, namun kamu bisa menghasilkan sajian selezat bakery dan patisserie.
Jadi, sebetulnya lebih hemat karena kamu jadi nggak sering jajan. Semakin bertenaga, kapasitas listrik yang dibutuhkan semakin besar untuk menggerakkan mesin motor pengocok yang kuat.
Pilih mixer yang dilengkapi 3 jenis pengocok : ballon/wire whip (untuk krim dan meringue), paddle (untuk cake) dan dough hok (untuk roti).
Tip : jangan buang dulu mixer lama! Untuk pekerjaan ringan seperti mengocok telur dan adonan cair, justru lebih praktis karena tidak boros listrik.
8. Oven
Untuk pemula baking, peralatan dapur oven tangkring ini sangat membantu menurut saya. Karena haga yang terjangkau kantong.
Memang sih oven tangkring itu memiliki ketidaktepatan suhu yang menimbulkan risiko kegagalan lebih besar. Makanya, butuh ‘skill’ dikit selama menggunakannya.
Seperti dipanaskan terlebih dahulu antara 15-20 menit. Dan mesti sering ditengok, ya.
Solusi lain yang terbaik adalah peralatan dapur oven gas konvensional.
Ada dua model : yang menyatu dengan kompor atau yang terpisah dari kompor.
Banyak chef menyarankan oven listrik digital. Suhu oven yang dihasilkan memang lebih stabil, tapi sayangnya bisa membuat ‘kantong kosong’ akibat melonjaknya daya listrik.
Jadi, sesuaikan saja dengan bujet aja.
9. Timbangan digital
Ini peralatan dapur wajib punya jika kamu hobi membuat kue dan memiliki jualan di mana dibutuhkan akurasi ukuran bahan.
Timbangan biasa bisa melenceng sekian gram akibat proses reaksi kimia, saat pengolahan bisa membuat kue gagal dan hasil kue tidak maksimal.
10. Panci dan wajan stainless steel
Tangan memang bisa pegal mengangkatnya karena panci jenis ini berat. Tapi, itulah ciri panci kualitas baik dan tahan puluhan tahun.
Materialnya menghantar panas lebih merata sehingga masakan tidak mudah gosong. Jika bujet belum cukup untuk membelinya dalam satu set, miliki setidaknya satu wajan datar dan satu panci ukuran sedang.
11. Wajan
Sejenius apapun penemu wajan anti lengket, kurang afdal rasanya jika tidak ada peralatan dapur yang satu ini, wajan tradisional.
Wajan yang terbuat dari aluminium ini paling pas jika dipakai untuk membuat makanan tradisional seperti rendang, atau untuk menumis oseng-oseng dan membuat nasi goreng.
Tip : pilih wajan dari bahan aluminium tebal agar panasnya stabil dan tidak cepat berlubang.
12. Peeler
Masih menggunakan pisau untuk mengupas semua jenis bahan makanan?
Beralihlah memakai peeler yang lebih aman, hemat waktu dan tidak perlu khawatir sayuran terkupas terlalu besar.
Peeler sudah didesain dengan standar ketebalan tertentu agar bahan makanan tidak banyak terbuang. Cocok dipakai untuk mengupas kentang, wortel, lobak, asparagus dan ragam buah
13 .Cobek batu
Peralatan dapur yang satu ini memang tradisional tapi wajib dimiliki di rumah.
Walaupun perlu tenaga ekstra, pecinta sambal tetap berpendapat cobek menghasilkan tekstur sambal yang lebih mantap. Bedanya dengan blender, cobek melakukan proses menggerus, sedangkan blender hanya melakukan proses memotong.
Walau ada cobek tanah liat dan kayu, cobek batu adalah yang terbaik karena lebih kuat dan keras untuk menghaluskan rempah.
Tip : Hati-hati, karena banyak juga cobek batu bercampur semen. Bahan semen terasa ngeres atau berpasir saat diraba. Lambat laun bisa luntur ke bahan rempah.
14. Tas belanja
Walau sudah punya, kemungkinan lupa memakainya. Bener nggak?
Beli saja yang tipis supaya selalu bisa diselipkan dalam tas tangan. Sediakan stok lebih, untuk belanja bulanan.
Kalau belum punya, baiknya beli deh tas belanja dari bahan kain ini. Nggak ada yang percuma dengan sedikit langkah menyelamatkan lingkungan.
Kalau saya sih, membeli peralatan dapur di atas nggak sekali waktu, tapi ‘dicicil’. Kecuali memang ada bujet khusus untuk belanja semua barang tersebut.
Sangat bermanfaat banget memiliki 14 peralatan dapur tersebut, membuat saya mudah memasak juga baking. Namun tetap perlu diingat ya, agar terus menjaga agar dapur tetap sehat dan ramah lingkungan.
Anyway, dari 14 peralatan dapur di atas kamu miliki semua nggak? Atau ada mau tambahkan rekomendasi peralatan dapur yang wajib dimiliki? Share yuk di kolom komen.
Well, sampai jumpa di artikel berikut.
Have a lovely day and happy Friday. <3
ternyata aku belum lengkap ya
Yang penting beberapa sudah dimiliki, mbak. 😀
Baru2 ini aja aku mulai tertarik masuk dapur ran. Pas WFH kemarin, dan skr Krn udh resign. Sblmnya jujur LBH ngandelin si asisten utk urusan dapur. Jd peralatan dapurku ga lengkap dan cuma yg srg dipakai aja
Tp Krn kemarin2 udah mulai mau belajar masak, aku LG tertarik beli oven dan mixer yg bisa ngaduk adonan roti sampe Kalis huahahahahah. Sumpaaaah yaaa, bikin adonan Kalis itu menyiksaaaa. Aku sampe kapok. Makanya sdg ga tertarik bikin aneka roti dulu :p. Ntr aja nunggu miksernya kebeli hihihi..
Walopun stlah aku cek, hrgnya lumayaaaan yaaaaa :p. Nabung dulu pelan2 :D.
Huaaa emang mixer untuk roti mehong, Fan. Hiks … Selama ini nguleni adonan roti masih pake manua 😀 Cemumuudh, Fan. Semoga kebeli yaa, ntar.