Idul Adha kemaren, kami dapet jatah dari masjid dan juga tetangga depan rumah yang kurban sendiri. Dapetnya daging sapi. Karena tetangga motong sendiri, Mama request dengkul sapi, kata orang Manado, buku-buku sapi.
Konon, makan ini bagus untuk tulang, baik untuk anak-anak. Biasanya, Mama bikin dalam bentuk sup, tapi kali ini kami mencoba bikin daging di daerah dengkul menggunakan resep temurun dari keluarga Mama.
Sebelum diolah, tulangnya itu direbus lebih dulu. Setelah agak lembut, saya memotong daging-daging yang nempel di tulang kecil-kecil. Kemudian, daging tersebut saya rebus lagi tiga kali. Hasilnya, daging itu benar-benar lembut dan sudah tidak ada lemak jenuh.
Daging yang sudah direbus tiga kali, saya bagi dua. Untuk sup dan sapi kecap.
Mau tahu, gimana sih menu Sapi Kecap ala Emak Athar? Gampang pake bangeeet!!
Bahan :
– Daging dengkul sapi yang sudah direbus, baiknya yang warna putih saja.
– 5 siung bawang putih
– Kecap
– Cuka
– Garam
– Minyak goreng
– Air
Cara Memasak :
1. Bawang putih dimemarkan saja, gak perlu dihalusin.
2. Panaskan minyak goreng. Btw, minyak gorengnya sedikit saja. Masukkan bawang putih, tumis hingga harum dan berwarna agak kecoklatan.
3. Masukkan daging, lalu campur dengan bawang putih hingga merata.
4. Masukkan cuka, garam dan kecap sesuai takaran masing-masing.
5. Masukkan air sedikit saja.
6. Jika air sudah meresap, angkat lalu sajikan.
This is it.. Sapi Kecap ala Emak Athar
Makan ini harus ada padanannya! Apalagi kalau bukan sambal. Eits, bukan sambal botol ya, tapi sambal bawang putih, kata orang Manado, dabu-dabu bawang putih. Resepnya gampang banget. Sambal bawang putih ini juga biasa dipake untuk makan mie kuah, lumpia basah, mie goreng.
Bahan :
– 2 siung bawang putih
– 6 cabai rawit
– 2 cabai merah gede
– Cuka
– Air
– Garam
– Gula
Caranya :
1. Ulek bawang putih hingga halus. Cabainya diulek tapi gak perlu sampai halus.
2. Campur bawang putih, cabai dengan cuka, air, garam dan gula. Untuk takaran disesuaikan dengan selera masing-masing.
Rasanya? Dijamin enak!! Dengan padanan sambal ini rasanya : manis, asam, pedas. Pokoknya ketagihan deh!
Selamat mencoba. ^.^
jadi ngiler liat gambarnya..
tapi kasian juga sapinya..meninggal lalu dicincang..hihi 😛
Mirip gulai semur ya Mbak? 😀
@Teh Irma : heheheh pasti enaaak tuh 😉
RIP sapi, hikz, hikz.
Mariii disantappppp *nyam, nyam, nyam
@Jeng Sri : hayuuk 😀
jadi ingat dengan masakan emak di kampung
@Urban : pasti enak masakan emak ^.^
Ini yang biasa bikin laper 😀
Maaak.. ini rasanya mirip2 semur tapi ada asem-asemnya yaa? Secara pake cuka gitu kaaan..
Duh, jadi pingin nyoba.. Gampang banget kayaknya ya 😀
menggoda 😀