Sebelum Membeli Flat Shoes, Kenali Dulu 7 Jenis Flat Shoes Ini!

flatshoes

Walaupun bukanlah pecinta flat shoes, tapi jenis sepatu ini harus dipunya!

Saya paling menyukai menggunakan sepatu jenis ini ketika traveling. Selain nggak ribet pakainya, juga lebih praktis dalam gerak. Kebayang dong pakai high heels terus keliling candi heheheh dikira orang gila ntar :D. Sepatu datar ini sangat berguna juga di kala hamil. Dengan berat tubuh yang makin berat, kaki mulai melebar, dan pastinya ngos-ngosan pakai high heels, maka sepatu datar adalah solusi utama.

Sepatu datar ini makin dilirik karena berbagai aksen yang ditambahkan, material yang nyaman, lebih berwarna, serta varian baru yang sesuai tren. Pemakaian sepatu datar pun tak hanya di acara santai, traveling tapi juga sudah merambah ke acara semiformal. Padu padan gaya berbuasana apa saja pun kini cocok menggunakan flat shoes ini. Bisa dibilang, sepatu datar ini digemari di semua kalangan umur.

Flat Shoes Dari Masa ke Masa

Dalam buku Shoes. A Celebration of Pumps, Sandals, Slippers & More yang ditulis Linda O’Keefle, dijelaskan bahwa pada awal tahun 3500 SM sepatu datar berupa sandal yang dibuat dari daun papirus yang dikepang.

Yang bertabur diamante banyak dipakai oleh wanita kaya dari Mesir kuno. Pada zaman itu alas kaki menunjukkan status sosial seseorang. Hanya prara bangsawan dan orang kaya yang menggunakan alas kaki.

Alas kaki berevolusi seiring zaman yang terus berubah-ubah. Bentuk yang tadinya berupa sandal mengalami penyesuaian. Diperkirakan pada abad ke-13 ditemukan alas kaki berupa sandal dengan sol goni yang dikepan dan bagian punggung kaki ditutup dengan kain. Bentuk alas kaki ini kemudian dikenal dengan istilah espadrilles karea awal mula sol goni tersebut dari rumput espato dari Catalonian, Spanyol.

Sepatu datar masih menjadi pilihan wanita sampai abad ke-16, hingga akhirnya tenggelam di masa permulaan Revolusi Prancis tahun 1789. Pada saat itu, tinggi hak sepatu identik dengan aristokrasi dan dianggap sebagai penunjuk status sosial seseorang. Tak mengherankan, para wanita pun berlomba mengenakan sepatu hak tinggi.

Tahun 1957, masa kejayaan sepatu datar kembali melejit ketika Audrey Hepburn memopulerkan gaya ikoniknya mengenakan celana capri dan sepatu suede hitam slip-on yang dirancang oleh Salvatore Ferragamo. Wanita tergaya sepanjang masa Jackie O Kennedy juga ikut menggemari sepatu datar ini.

Kenali 7 Jenis Flat Shoes Ini

Seringkali kita menggunakan sepatu datar tapi nggak tahu ini jenis apa, ya? Yuk, simak 7 jenis flat shoes yang sering dipakai dan ditemui di pusat perbelanjaan.

  1. Pointy Toe

pointytoeflat

Sepatu dengan desain ujung meruncing muncul pertama kali pada era Revolusi Prancis di akhir 17-an. Pada saat itu para wanita ingin menunjukkan identitas fashion setelah masa keterpurukkan ekonomi.

  1. Loafers

loafersflat

Loafers sudah dikenal sejak pertengahan tahun 1990-an dengan nama Belgian loafers. Karateristik klasiknya adalah aksen simpul tali atau tassel di bagian depan. Kini, dengan mengadaptasi tren, variasi loafers hadir dalam gaya baru, seperti cap-toe dan studs.

  1. Ballerina

ballerinaflat

Ballerina flat adalah hasil reinkarnasi dari sliper yang muncul pada awal tahun 1800. Desainnya sederhana dengan konstruksi sol tipis, berpotongan rendah sehingga banyak memperliatkan bagian atas kaki.

  1. Ankle Strap

anklestrapflat

Model ini cenderung mengaksentuasi kaki dan memiliki tali yang melilit di bagian pergelangan. Eksplorasi material, detail cut out, dan emblishment akan membuat ankle strap tampil lebih modern.

  1. Mary Jane

maryjaneflat

Sepatu dengan detail tali melintang warna klasik menjadi kesayangan para penganut gaya feminim. Kini, variasi seperti T-strap juga bisa menjadi alternatif gaya yang merampingkan siluet kaki.

  1. Slip – On

sliponflat

Generasi pertama sepatu jenis ini menggunakan material seperti kanvas yang menutup semua bagian kaki sehingga fleksibel dan nyaman digunakan. Kini, material denim pun sudah mulai digunakan.

  1. Moccasin

moccasinflat

Sepatu model unisex yang sempat dipopulerkan oleh Tod’s tahun ’90-an ini memiliki ciri khas sol karet yang unik dengan detail jahitan atau fringe di bagian ujung jari. Kini, beragam material seperti suede, leather hingga jelly membuat moccasin cocok digunakan untuk gaya apapun.

Diantara 7 jenis flat shoes ini, saya yakin pasti ada beberapa berjejer rapi di rak sepatu di rumah ;). Mau membeli flat shoes nggak ragu lagi mau milih yang sesuai dengan karakter kita lewat 7 jenis flat shoes ini.

23 Comments

  1. Wati 9 December 2016
  2. Belanja Online Aman 29 November 2016
    • ranny 1 December 2016
  3. sepatu kets wanita 10 October 2016
  4. siti hairul 15 June 2016
    • ranny 18 June 2016
  5. ranny 23 January 2016
  6. fanny fristhika nila 20 January 2016
    • ranny 21 January 2016
  7. pipit 20 January 2016
    • ranny 21 January 2016
  8. ulu 15 January 2016
    • ranny 16 January 2016
  9. Inna Riana 14 January 2016
    • ranny 16 January 2016
  10. Winda Carmelita 14 January 2016
    • ranny 16 January 2016
  11. Fera 14 January 2016
    • ranny 16 January 2016
  12. Noorma 14 January 2016
    • ranny 16 January 2016
  13. Jade Ayu 14 January 2016
    • ranny 14 January 2016

Reply Cancel Reply