Category: poem
dan kau terdiam di ujung sana menatapku dengan senyummu perlahan kau melangkah pergi jauh dan semakin menjauh ingin ku teriak namamu tapi suaraku tertahan,tak bisa ku teriak ku berlari …
sebenarnya sudah kujaringkan tetestetes hujan yang jatuh barusan tapi enggan kukirimkan bukan karena ku tak tahu apa itu kerinduan tapi terlalu menyakitkan, jika tak bisa melihatnya sebagai kenyataan mungkin …
kau datang di saatku jatuhjatuh dalam jurang yang terdalamyang mengoyakkan raga dan jiwakumeruntuhkan sukmaku..menyisakan luka yang terdalam kau memberikan setitik cahayaingin ku berjalan ke titik itu ku tetapkan hati..aku …
sekali lagi..ingin ku peluk dirimu sekali lagi..ingin ku kecup bibirmu sekali lagi..ingin ku belai wajahmu sekali lagi..ingin ku lihat canda tawamu sekali lagi..ingin ku nikmati hembusan napasmudi wajahku sekali …
kau datang disaatku diam.. kau hadir dengan ceriamu.. ceritamu.. tawamu.. sorotan mata itu.. lesung pipi mu.. sentuhan lembutmu.. membuat dirimu seperti candu yang tak berhenti ingin ku “candu” ingin …