masihkah memerlukan alasan untuk jatuh cinta?
bagaimana jika kukata, aku jatuh cinta atas segala apa yang ada.
tentangnya, aku ceritakan padamu kenapa. karena dia hadir membawa duka. yang tersimpan setelah kesedihan yang lama. terendapkan, tanpa sekalipun dia bersuara. ketika dia tiba, yang ada hanya tangis semata. karena itu aku jatuh cinta. atas ketegaran yang memendam bertumpuk luka yang tersimpan tanpa suara. hujan, aku menyebutnya demikian.
lalu, padanya yang lain. aku jatuh cinta, karena datangnya selalu beriring dengan segala yang aku suka. bagaimana tidak, jika bintang, bulan serta benda – benda langit yang membawaku ke masa lalu justru hadir bersamanya. gelap, karena itulah dia menarik. bukankah yang nampak sebegitu adanya tak lagi memiliki gravitasi penasaran yang mampu membuat kita mendekat? begitulah aku jatuh cinta, pada malam.
pun pada yang lain. yang datang hanya untuk membawa pergi beban. menghapus satu nama yang tertuliskan pada pasir, dan membersihkan ingatan akan kesakitan yang pernah tergoreskan. satu pelabuhan, atas perjalanan yang panjang. dan begitu pula aku jatuh cinta, pada pantai.
sedang padanya, aku tak menemukan alasan. karena dia hanyalah satu kekonyolan yang berulang. bagaimana tidak, jika dia hadir sesaat, sebelum akhirnya tergantikan. tak pernah seindah sama setiap kunjungannya, kadang dibiarkannya aku tertunuk lesu karena yang ada tak sepeti yang aku kira. tapi mungkin karena itulah aku jatuh cinta, untuk setiap kejutan yang datang bersamanya. hari ini mungkin akan menawan, besok mungkin akan mengecewakan. aku tak tau, dan penasaran yang membuatku jatuh cinta pada senja. menunggui sekian menit kedatangannya, dan berdegap kencang, menunggu cemas apa yang dia hadirkan.
dan menikmatinya, seperti menikmati ada mu. aku tak tau apa yang membuatku bertahan untuk bersamamu. terkadang menawan, terkadang mengecewakan. setiap hari terpaket bersama satu kejutan. mungkin bukan tak beralasan, hanya saja, tak ada jawab atas sebuah pertanyaan. mungkin
belum. untuk ilusi, atau hanya sebatas mimpi.
Untuk semua yang dia telah dalam dirinya. Untuk keindahan dan pesona dia sadar memiliki. Untuk semua kecerdasan dan kekonyolan dia. Untuk semua pemahaman dan mementingkan diri sendiri bahwa dia tulus ditunjukkan. Untuk membiarkan saya menjadi orang yang dia perlu terus saat dia pulang. Untuk kata-kata yang luar biasa diucapkan ketika ia mencoba menjelaskan cinta sebenarnya. Untuk itu, aku cinta padanya.
saling pengertian,
saling percaya,
semoga …..
menjadi kakek dan nenek
yang penuh bahagia & tawa
wuih romantis banget.
selamat bercinta
boleh muntahkan??
hwuuueeeek…
peace-lop-n gaol….!
merdekahhhh….
Bicara tentang cinta bicara manusia bicara tentang setia,
setia yang ku alami setia samapi mati sampai buat ku bengini
Weleh kok malah nyanti mas maaf kagak ada uang receh hehehe
Santai adja sob, dimana ada kehidupan disitu ada cinta 🙂
Wadouw..artikelnya dari kemarin tentang cinta² melulu. ada apa nich, heheehe….:)
ran, tolong pasang link saya di sidebar. slnya saya jg udah pasang link kamu di sidebar di blog saya…..
^
^
ini klo ada 1 lagi orang manado dapa lia ni tulisan ini, dorang mo'bataria akang kwa bae² munta ubi. whahahaha…..
Ya.. ya.. ya…
Begitulah cinta.
Nice. Bila cinta sudah tiba, maka itulah alasan untuk mencintai.
setuju…untuk jatuh cinta nggak perlu alasan.kalo butuh alasan itu namanya suka 🙂
maap baru bisa mampir sekarang,hehe..
salam kenal juga sesama blogger manado 😀
Ooohh.. cinta,, penederitanyaan tiada akhir..By patkay
Hahha.. cukup mau bilang setuju atas komentnya,, tik bali..
tak ada alasan untuk mencintai..
jadi jangan ditanyakan jika suatu saat nanti akua mencintaimu,,,=)heheh
cie..cie..cie..
co cwetttt nya…
jadi iri deh.. *lohh..??*
hehee…
mencintai seseorang memang tak memerlukan sebuah alasan mbak..
cinta………
c + i + n + t + a
sebuah kata yang selama ini sudah untuk saya mengerti,tap yang pasti,langit dan lautan juga perlu diajak mengobrol soal cinta…
Amboi Indahnya..
Saya suka dengan lagu geisha jadi endingnya, pas sekali..
Yang namanya Kisah cinta Pahit sedih suka pokoknya Jadi indah
salam kenal dari http://aby-umy.blogspot.com/
kalau ada waktu mampir ya?? 🙂
Kadang ada banyak hal terjadi tanpa membutuhkan alasan, cnta mungkin salah satunya.
Nice post..
Salam, akhirnya sampai juga keblog ini ya ^_^
cinta…kadang bisa bikin indah dan berbunga tapi tak kala pula bikin sengsara,…cicieeeee…salam kenal sist
hihihi cinta memang deritanya tiada akhir… hahaha gak bener tuh… yang jelas demi cinta kita berani berkorban apapun dan setiap pengorbanan yg kita lakukan demi cinta tidak akan terasa menyakitkan… apalagi ketika cinta kita berbalas…
cieee…aduh…gak kuat deh… coz romantis bgt^^
So sweet… smg cinta terjaga…
Setuju aja ama komennya Bang Atta… (krn ybs jg sdg mengalami hehehe)
berpasangan itu emang indah
suiittt…suiittt…mbrikitiiiieewww
31 maret besoknya 1 april, bulan depannya 1 mei
hmmmm gajian dong
Kalo udah waktunya pasti akan datang..krn insyaAllah sdh ada yg mengaturnya, bersiaplah berbahagia..
owwwhh… so sweet
🙂
salam blogger,
sekedar info: ada kontes menarik berhadiah samsung corby dan ipod shuffle di situs gugling.com.
Cinta memang bejuta rasanya mbak..dinikmati aja ya..pasti menemukan kebahagian…
a: aku mencintaimu
b: kenapa kau bisa mencintaiku?
a: aku jg tidak tau, jgn tanya alsannya,yg jls skrg aku mencintaimu…
Nyantai aja Ran, jatuh cinta itu hal yg wajar koq.
hohoho,,,co cweet, kalimat-kalimat yang di tulis dengan hati emang brasa beda!!!
salam buat yang di cinta,,
so sweeettt.. bagus banget surat cintanya.eh, ini surat cinta kan neng?
hihihihi nyengir baca komennya bang pendi.
hu uh setuju bang.. cinta itu beragam rasanya. manis asem asin malah kadang pait pisan
tapi itulah resikonya
mencintai seseorang kadang tidak memerlukan alasan
seperti diriku
aku sendiri gak tau kenapa aku sayang banget sama beliau.
cinta tanpa perlu alasan apapun
hanya menerima semua yang ada
kurang, lebih, dan juga perubahan yg mungkin terjadi nanti
membuat semua menjadi indah ^^
so sweet
@bang pendi : ini asli mpok ranny yang posting heheheh
@itik : cieee yang lagi cinta cinta jugaa
@sou : hihih iya otak dirimu untuk iptek dah ^^ salut
@inuel : diary virtual 😀 halaah hehehe
@nchi sayang : tar juga dirimu rasain hehehe
@isti : makasih dear ^^
@yoliz : riteee just do it *loh* heheh
@tour,food,health : grazie ^^
@mbak brencia : gag maw mimpi buruk aw mbak hehe
@aulawi : bagi kopinya bang 😀
aku tak mengerti soal cinta, biarlah cinta itu mengalir indah seperti saat minum kopi sambil membaca ungkapan yg penuh warna pink ini 🙂
jatuh cinta… indah banget rasanya..
Cinta itu bisa bikin apa saja jadi sangat indah, tapi hati2 kalo udah jatuh jangan heran kalau semuanya jadi berubah mimpi buruk.
nice posting…^_^
so sweeeetttt… ^^
bener banget tuh!! bagi aku juga there's no reason for love, it's just did!! <3
romantis banget…indahnya…
aihh aihh aihh *binun mu koment apa saya sedang tidak merasakan nuansa jatuh cinta, tpi hayahh…. co cwitttt
inilah cinta itu mba, aku menemukan semua jawabannya disini, Semoga menjadi sebuah cinta yang penuh dengan keberkahan, cintamu, penjagamu, memiliki, memberi dan selalu mengerti, aku ingin ini mejadi sebuah cinta yang abadi.
inilah alasan kenapa aku begitu menyukai blog, hal yang tak mampu diungkapkan di manapun, akan tertera indah dalam kenangan yang tak terlupakan :).-
wah,gak ngerti yang ginian,otak saya lambat kalo bicara soal cinta. .numpang mejeng aja neng,met malam.
Tak perlu alasan untuk mencintai mbak..
tapi perlu alasan untuk menulis komen indah ini..
so sweet…
Ini yang posting bang Daniel ape mpok Ranny sih ? bang Pendi jadi binun…Tapi kate orang sih, kalo siap jatuh cinta kudu siap juga akan pahit manisnye cinta. Dua-duanye mesti dirasain…jangan manisnye doang…he…he
Salam hangat & sukses selalu..